Rayuan Maut Fotografer Tiduri 10 Model Berusia Remaja, 2 Hamil

Rayuan Maut Fotografer Tiduri 10 Model Berusia Remaja, 2 Hamil - Sejumlah remaja di bawah umur menjadi korban rayuan 'maut' Rahadi Saputra (21). Pria yang dikenal sebagai fotografer ini punya banyak jurus untuk bisa meniduri alias mencabuli para korban. Mereka ditawari jadi model.

Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Harry Goldenhardt mengatakan, tersangka merayu korbannya untuk bisa melayani syahwatnya. Biasanya usai selesai sesi foto-foto.

“Setelah selesai sesi foto, pelaku mencoba merayu, kemudian membawa korban-korbannya dan memaksa untuk bersetubuh,” ujar Harry dalam ekspos kasus di Mapolda Kepri, Rabu (20/1/2020), dikutip Batamnews.co.id.

Rahadi diamankan polisi, Selasa malam. Dari hasil interogasi, ia mengaku sudah meniduri 10 remaja di bawah umur yang dijadikannya model.

“Tapi ini akan terus berkembang, karena proses penyelidikan masih terus berlanjut,” kata Harry.

Barang bukti yang berhasil diamankan yaitu, handphone yang digunakan untuk merayu korban-korbannya. Kamera merk canon, pakaian dan pakaian dalam. Agen Poker Online

Direskrimum Polda Kepri, Kombes Arie Dharmanto menambahkan, dari pengakuan pelaku yang hanya 10 korban ini rata-rata berumur 16 tahun dan sudah ada dua korban yang sudah hamil.

“Tidak menutup kemungkinan, dari apa yang sudah diakui pelaku sempat mengatakan korban lebih dari 10 orang. Yang diingat hanya 10 nama, tapi tidak menutup kemungkinan lebih dari 10, karena pelaku sempat mengatakan lupa,” ujar Arie.

Modus ini dilakukannya sendiri.

“Umur korban rata-rata 16 sampai 18 tahun, ada juga yang sudah berumur 19 sampai 21. Yang paling muda umur 16,” kata Arie.

INDOPK | Agen Poker Online Domino qq dan Bandar Ceme Terpercaya

Promo INDOPK

<> Event Lomba Turn Over Bulanan ( Berhadiah Ratusan Juta Rupiah )

<> Bonus Kartu Jackpot

<> Bonus New Member 10% ( Minimal Deposit 25.000 )

<> Bonus Rollingan 0.5%  ( Dibagikan Setiap Hari Rabu )

<> Bonus Referral 20% ( Seumur Hidup )

<> Bonus Jackpot Jutaan Rupiah Disetiap Harinya